Kemeriahan Peringatan HUT Ke-32 RI Desa Pakunden Kecamatan Ngluwar


Created At : 2017-08-31 00:00:00 Oleh : YUNI ASTUTI Berita Terkait Tugas dan Fungsi Dibaca : 216
Ngluwar- Kemeriahan Bulan agustul tahun ini begitu terasa sampai di plosok-plosok pedusunan wilayah Kecamatan Ngluwar. Setiap Dusun yang ada di Desa-desa hampir seluruhnya mengadakan kegiatan dalam rangka menyambut HUT ke 72 Repulik ini. Banyak hal yang dilakukan oleh masing-masing Dusun seperti mengadakan kerjabakti bersih lingkungan, pengecatan pagar dan gapura, memasang bendera dan umbul-umbul serta pernak pernik lain sehingga terkesan meriah, mengadakan tirakatan di malam tgl 17, mengadakan karnafal tingkat Dusun dan tidak ketinggalan mereka juga mengadakan lomba-lomba yang bisa dibilang unik.
           
            Seperti halnya yang dilakukan oleh masyarakat Dusun Candi Desa Pakunden Kecamatan Ngluwar, mereka mengadakan lomba yang tergolong langka dilakukan oleh Dusun lain, yakni balap karung jongkok. Balap karung jongkok ini diadakan atas ide dari Babinsa Desa Pakunden Serka Samukti Wijayanto anggota Koramil 18 Dim 0705/Mgl. Dijelaskan Serka Samukti Wijayanto bahwa lomba balap karung jongkok ini mempunyai aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh para peserta lomba, diantaranya peserta harus masuk kedalam karung dan berjongkok, sehingga dbutuhkan karung berukuran besar apalagi bagi peserta lomba yang berbadan gemuk. Disamping itu para peserta juga wajib mengenakan helm agar kepala terlindungi ketika peserta jatuh tersungkur.

            Tentu saja lomba balap karung jongkok ini banyak mengundang gelak tawa para penonton. Bagaimana tidak, para peserta lomba yang acap kali jatuh tersungkur dan menggelinding karena sempitnya ruang gerak mereka berada dalam karung. Selain itu mereka juga saling bertubrukan karena memang sulitnya melangkah dalam karung sehingga keluar dari lajur yang telah diberikan.

            Suasana lombapun riuh dari awal sampai akhir pelombaan, hal ini dikarenakan para penonton menyemangati anggota keluarganya yang pada saat itu ikut lomba. Sebagai contoh jika salah satu anggota keluarga mereka ikut berlomba maka secara otomatis anggota keluarga yang lain memberikan semangat, ditambah kelucuan-kelucuan yang terjadi selama perlombaan berlangsung yang menimbulkan gelak tawa para penonton yang lain.

            Tidak ketinggalanpula Babinsa Desa Pakunden Serka Samukti Wijayanto selaku pemberi idepun ikut berloba pada saat itu. Akan tetapi dikarenakan Bapak Babinsa memiliki postur tubuh yang bisa dibilang agak gemuk sehingga tidak bisa memenangkan lomba balap karung jongkok ini. Menjadi juara dalam perlombaan bukanlah satu-satunya tujuan kata Bp. Samukti, akan tetapi jiwa Nasionalis menyambut HUT kemerdekaan Bangsa ini perlu dipelihara serta dikembangkan kata Bp. Samukti lagi.

            Setelah lomba balap karung jongkok usai, dilanjutkan lomba memancing ikan lele di depan kantor Desa Pakunden. Peserta lomba memacing lele ini bebas, dari anak-anak, dewasa dan orang tua semuanya boleh ikut lomba, tidak ketinggalan para ibu-ibu rumah tangga jika ingin ikut lomba juga diperkenankan. Karena lomba ini relatif aman tidak banyak mengandung resiko yang membahayakan.


Babinsa Pakunden mengikuti lomba mancing
            Sekitar 20 Kg lele dilepas diarea pemancingan untuk diperebutkan dalam perlombaan ini. Beberapa ikan diberi maskot sebagai tanda atau pembeda juara, antara juara 1,2 dan juara 3, sementara ikan yang lain tidak diberi tanda dan bebas dibawa pulang sipemancing.



            Ditemui Bp. Sujadi selaku Kepala Desa Pakunden merasa cukup senang ketika warganya guyup rukun serta memiliki jiwa Nasionalis yang tinggi. Hal ini berkat dukungan Bp. Samukti Wijayanto selaku Babinsa Pakunden yang setiap saat ada bersama masyarakat serta mudah untuk bekerjasama dalam hal apapun dengan perangkat Desa Pakunden. Ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada Bp. Babinsa atas kerja samanya selama ini kata Bp. Sujadi.
GALERI FOTO

Agenda

Pemantauan pelaksanaan vaksin tahap I bagi perangkat desa se kecamatan Ngluwar
Kamis, 04 Februari 2021